BEKASI : Majelis Munajat Jatilawas, yang berlokasi di Perumahan Villa Mutiara Jaya, Blok M 17 No. 10, RT 05 RW 07, Jalan Melati 3, Desa Wanajaya, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sukses menggelar kegiatan Haul Pertama pada hari Sabtu malam, (03/05/2025).
Ketua Majelis Munajat Jatilawas, Ustad Wiyono, menyampaikan bahwa pelaksanaan Haul ke-1 ini bertujuan untuk mempererat ukhuwah Islamiyah, menjalin silaturahmi, serta memperkuat kerukunan antar jama’ah, khususnya dalam lingkungan Padepokan Dakwah Sunan Kalijaga (PADASUKA).
“Melalui Majelis Munajat Jatilawas, Kami ingin terus menebar syiar Islam dengan membawa semangat kerukunan, kedamaian, serta kepedulian terhadap lingkungan, dan masyarakat sekitar, melalui program GEMA JUMAT 3 (GEMATI),”jelas Ustad Wiyono.
Acara Haul ini turut dihadiri tokoh-tokoh penting, antara lain Ketua Umum PADASUKA, KHR. Syarif Rahmat, RA., SQ., MA., Ketua MUI Wanajaya, Ustad Nadi Supriadi, serta Mustasyar NU Kabupaten Bekasi, KH. Ali Ridho Ismail.
Selain itu, para jama’ah Majelis Munajat, dan masyarakat sekitar juga turut hadir, dan berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Ustad Wiyono mengungkapkan rasa syukurnya atas kelancaran rangkaian acara dari awal hingga akhir.
“Alhamdulillah, atas izin, dan ridho Allah SWT, acara berlangsung lancar, dan penuh khidmat,”ujarnya.
Ia juga berharap kegiatan Haul ini bisa memberikan manfaat dalam menambah ilmu, dan wawasan masyarakat.
“Semoga melalui amalan-amalan dalam Kitab Munajat yang diajarkan di Majelis ini, jama’ah dapat menata kehidupan yang lebih baik, lebih bermakna, dan bermanfaat,”tambahnya.
Mengenai respons jama’ah, Ustad Wiyono mengatakan bahwa para peserta, dan warga sekitar menyambut acara dengan antusias, dan penuh sukacita.
“Mereka sangat senang dengan kegiatan ini. Mudah-mudahan Tahun depan Kita bisa kembali menggelar Haul ke-2 dengan lebih meriah,”tuturnya.

Menutup pesannya, Ustad Wiyono mengajak seluruh jama’ah Majelis Munajat Jatilawas, untuk senantiasa menjaga akhlak, dan kewaspadaan.
“Jaga tingkah laku, dan selalu waspada dalam menjalani kehidupan,”pesannya.
Acara ini menjadi momentum penting dalam memperkuat nilai-nilai keislaman, dan kebersamaan, sekaligus memperkenalkan peran Majelis Munajat sebagai wadah pembinaan rohani, dan sosial, yang terus berkembang di tengah masyarakat.
Penulis : Afandi

